Mengatur jaringan WAN (Wide Area Network) melibatkan beberapa langkah yang perlu diperhatikan. Jaringan WAN mencakup area geografis yang luas dan biasanya menghubungkan beberapa jaringan lokal (LAN) yang terletak di lokasi yang berbeda. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam mengatur jaringan WAN:


1. Perencanaan Jaringan:

   - Identifikasi lokasi dan kebutuhan konektivitas untuk setiap lokasi jaringan yang akan dihubungkan dalam WAN.

   - Tentukan jenis layanan WAN yang diperlukan, misalnya, koneksi internet, leased line, MPLS (Multiprotocol Label Switching), atau layanan WAN lainnya yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

   - Pertimbangkan faktor keamanan dan keandalan dalam perencanaan jaringan WAN.


2. Pilih Penyedia Layanan WAN:

   - Pilih penyedia layanan WAN yang dapat menyediakan koneksi dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

   - Bandingkan pilihan penyedia layanan berdasarkan harga, kecepatan, kehandalan, dan dukungan pelanggan.


3. Konfigurasi Perangkat Jaringan:

   - Pastikan perangkat jaringan, seperti router dan switch, diatur dengan benar untuk mendukung konektivitas WAN.

   - Tetapkan alamat IP dan subnet mask untuk antarmuka WAN pada router.


4. Menghubungkan Jaringan Lokal:

   - Hubungkan jaringan lokal (LAN) pada setiap lokasi dengan router yang sesuai untuk koneksi WAN.

   - Konfigurasikan antarmuka router yang terhubung ke jaringan WAN dengan alamat IP yang sesuai dengan informasi yang diberikan oleh penyedia layanan WAN.


5. Konfigurasi Routing:

   - Atur konfigurasi routing pada router untuk memungkinkan lalu lintas data untuk diteruskan dengan benar antara lokasi dalam WAN.

   - Pastikan untuk mengatur rute default atau rute statis jika diperlukan.


6. Keamanan Jaringan:

   - Aktifkan fitur keamanan seperti firewall pada perangkat jaringan WAN untuk melindungi jaringan dari ancaman dan serangan.


7. Pengujian:

   - Lakukan pengujian untuk memastikan bahwa setiap lokasi dalam WAN dapat berkomunikasi dengan lancar dan data dapat dikirim dengan baik antara lokasi.


8. Pemantauan dan Pemeliharaan:

   - Tetapkan rutinitas pemantauan dan pemeliharaan untuk memastikan kinerja jaringan WAN tetap optimal.

   - Pemantauan dapat mencakup pemantauan lalu lintas, latensi, dan ketersediaan koneksi WAN.


9. Dokumentasi:

   - Catat konfigurasi dan detail jaringan WAN Anda. Dokumentasi yang baik akan sangat membantu jika ada perubahan atau masalah di masa depan.


Ingatlah bahwa pengaturan jaringan WAN dapat berbeda tergantung pada kebutuhan dan teknologi yang digunakan. Jika Anda tidak memiliki keahlian teknis yang memadai, disarankan untuk mencari bantuan dari profesional jaringan yang berpengalaman untuk membantu Anda mengatur jaringan WAN dengan benar.